Sabtu, 10 April 2010

KOTAK MASUK

"2232!!!", sibuknya aku menghapus email-email yang tidak kubuka selama hampir dua minggu. Belum termasuk 300-an spam yang mengganggu..uuuh!

Tak sempat kubaca satu per satu apa isi e-mail itu. Kebanyakan notification dari Facebook, Twitter, atau paling-paling juga mailing list yang isinya terlalu intern.

Tapi saking sibuknya aku menghapus mereka dari daftar "kotak masuk", aku benar-benar khilaf telah melupakan kerjaanku yang dikirim oleh bos via e-mail. Terlalu asyik liburan, padahal aku harus tetap mengerjakan laporan yang deadline 2 hari lagi. Aku baru sadar setelah aku membaca offline message dari beliau, yang saat ini sedang pulang kampung ke Negaranya Hitler.

"Re, i hv sent u some files in pdf. Re-check please. I'm going 2 Germany 2mrrow. Do this. Have a great holiday! CU"

Gosh...pasti itu bahan yang harus aku periksa untuk meeting. Data-data manajemen yang aku kerjakan hampir 3 bulan kuhapus begitu saja!OOOh. Aku sibuk mericek kotak masuk satu persatu. siapa tahu aku belum menghapusnya..gila gila gila! tidak ada!!! Sudah pasti bos-ku menolak alasan yang masuk akal sekalipun. Dia amat sangat perfeksionis. Bekerja dengan orang Eropa haruslah seperti ini. Disiplin tingkat tinggi. Padahal dalam meeting itu aku akan dipromosi menjadi Senior PPS, tapi kalau data manajemen hilang... Hired or Fired!!

"Boss, sorry for disturbing your holiday.This is about our report for meeting. I have check our data and there's some revision, not too much,but would you sent me again. I forgot to save it in my flashdisk. Virus attacked to my laptop and I lost it. Sorry Boss.. Thanks before"

"What files?"

Bos yang online pada saat itu langsung menjawab kegalauanku.

"Management Data, you sent me two weeks ago. For the next meeting, right?"

"Dear...do not lie. You haven't check it???"

DEG...matilah aku..kok dia tahu kalau aku bohong. Kenapa dia tahu kalau aku memang belum memeriksa data? Berpikirlah aku tentang file itu. Mungkin si bos menunggu jawabanku di sana.

"where have you been?"

Matilah matilah matilah aku! 12 hari aku menggila di Bali bersama seorang lelaki yang baru kukenal di bandara. Bukan teman, bukan pacar, tapi benar-benar seorang yang baru kukenal dan sepertinya dia baik. Aku diberi waktu 2 minggu untuk libur, lalu aku memutuskan pergi ke Bali menengok keluargaku, tapi yang terjadi adalah...aku pergi dengan seorang laki-laki yang ganteng, muda dan kaya, dan kita mabuk bersama di hari pertama. Setelah itu aku menginap di cottage yang ia sewa bersama teman-temannya. Dan Ia mengenalkanku sebagai kekasihnya. Lalu aku mau saja dibuatnya demikian. Lantas liburanku usai, aku tak bertemu keluargaku, aku melupakan pekerjaanku bahkan aku membohongi pacar dan keluargaku.

"Honey...there's no news from you. I sent you a ticket to come here. and i waited you in the airport. However seems like you enjoy your holiday."

Whaaaaaatttttt??? Bos-ku yang juga adalah pacarku, ternyata mengirim tiket ke Jerman untukku. Aku tertunduk lesu. entah alasan apalagi yang akan kubuat kali ini. Kebohongan tentang meeting report, 2 weeks holiday, apapun itu...tak akan meyakinkan orang Eropa.

Yang jelas Kotak Masuk-ku bertambah. Ada tag foto dari seseorang yang baru saja menghabiskan liburan bersamaku di Bali. Yang aku ingat, kami berciuman dan seorang temannya mengabadikannya dalam bidikan kamera.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar